July 31, 2013

Justice for the 96 Banner at GBK
20 Juli 2013 mungkin menjadi hari yang tak akan pernah dilupakan bagi para Kopites (julukan bagi fans Liverpool FC) di Indonesia. Ya, pada hari itu, klub juara 18x Liga Inggris dan 5x Liga Champions tersebut berkunjung ke Indonesia, tepatnya ke Jakarta, dalam rangkaian Tour Asia mereka di tahun 2013 ini. Selain ke Jakarta, klub yang bermarkas di Anfield tersebut juga melanjutkan Tour nya ke Melbourne (24 Juli) dan ke Bangkok (28 Juli). Dibandingkan dengan tour kedua kota selainnya, Jakarta menjadi kota yang paling lama disinggahi oleh skuad dan staff LFC. Yup, LFC berada di Jakarta selama 5 hari sejak Rabu, 17 Juli 2013, dan bertolak ke Melbourne pada 21 Juli 2013. Salah satu hal yang menarik adalah kenyataan bahwa LFC datang tanpa promotor, melainkan dengan inisiatif sendiri untuk menghibur fans mereka di Indonesia, yang menurut beberapa sumber merupakan basis fans LFC terbesar di dunia. Ya, seperti yang telah saya jelaskan sebelumnya di postingan terdahulu Menanti GBK Rasa Anfield bahwa LFC memutuskan langsung bertemu dengan PSSI untuk meyakinkan diri bahwa mereka benar-benar ingin bertanding dengan Timnas Indonesia. Alhasil, Liverpool datang ke Indonesia tanpa promotor. Semua ini atas kerjasama beberapa pihak seperti BIGREDS, Mas Andhika Suksmana, serta dari pihak Liverpool sendiri yang beberapa bulan sebelum pertandingan rutin berkunjung ke Indonesia, seperti sang LFC Ambassador, Ian Rush dan Robbie Fowler. Kisah tentang suksesnya Liverpool datang ke Indonesia bisa dibaca di sini.

LFC disambut dengan meriah sejak hari kedatangan mereka di Bandara Halim Perdana Kusuma pada 17 Juli. Kurang lebih sekitar 2.500 fans Liverpool memerahkan Halim di hari itu, untuk menyambut klub kesayangan mereka. Some of them call this as the dream comes true. Jersey Home terbaru LFC menjadi yang paling banyak digunakan oleh mereka, lengkap dengan atribut seperti syal/scarf. Beberapa dari mereka juga membawa spanduk/banner bertuliskan Welcome to Indonesia, LFC! serta tulisan lain yang isinya memberikan dukungan terhadap klub. Bahkan beberapa dari mereka ada yang membawa banner yang isinya ditujukan kepada beberapa pemain agar tetap tinggal di LFC.

Ribuan Kopites Memadati Halim PK
RedSector2 at Halim
Saya sendiri tiba di Halim pukul 12.00 WIB, padahal pesawat dijadwalkan tiba pukul 13.30 WIB. Setelah melaukan sholat dzuhur bersama karyawan bandara dan sebagian Kopites, saya menuju ke depan lobby bandara. Di sana telah berkumpul ribuan fans The Reds sambil menyanyikan yel-yel LFC seperti Fields of Anfield Road dan You'll Never Walk Alone. Sambil menunggu kedatangan pesawat, mereka bernyanyi dengan tiada henti, penuh semangat serta kecintaan kepada klub. Terlihat juga beberapa wartawan dari berbagai media meliput suasana langka ini sambil mewawancara beberapa fans Liverpool. Saya sendiri tidak lupa untuk mengabadikan momen berharga ini dengan camdig yang saya pinjam dari teman saya sehari sebelumnya.

Amazing LFC Banner at Halim
Chanting at GBK
Tidak lama kemudian, kurang lebih pukul 13.45 pesawat pun tiba. Saya tidak bisa melihat ketika pemain turun dari pesawat. Kemudian, pemain menaiki bus dan bus beriringan melewati lautan merah. Hampir semua fans LFC yang hadir mengabadikan momen ini dengan kamera masing-masing. Steven Gerrard adalah pemain yang paling favorit untuk disorot. Setelah dari bandara, para pemain kemudian menuju Hotel Mulia di Senayan.

Captain Fantastic's Smile
Di hari matchday, saya pergi ke GBK bersama rombongan Kopites Uhamka. Sambil hujan-hujanan kami tetap semangat untuk datang ke GBK. Sesampainya di sana, kami membeli beberapa makanan untuk berbuka puasa. Seumur hidup saya, belum pernah sebelumnya mengantri seperti saat mengantri untuk masuk ke stadion pada sore hari itu. Rasanya seperti mengantri untuk mendapatkan BLT, haha.

Kop Outside GBK
Second Home
Not Ordinary Wools!
Kami duduk di sektor 8, tepatnya di belakang gawang. Meskipun saya sudah 3 kali ke GBK, namun kali ini adalah yang paling istimewa dan terasa berbeda. Belum juga pertandingan dimulai, ribuan Kopites yang hadir di stadion menyanyikan chants-chants LFC dengan semangat. Puluhan banner dipasang di seluruh sudut stadion memeriahkan suasana malam itu. Malam itu, serasa GBK berubah menjadi Anfield!

Iron Lady Banner at GBK
God says, "No One!"
JFT96 Mosaic at GBK
Selama pertandingan, tak henti-hentinya 82.143 fans LFC yang memadati stadion GBK menyanyikan chants LFC. Apalagi ketika sang Captain Fantastic, Seteven Gerrard, membawa bola, seluruh Kop Ladies berteriak sumringah. Tak lupa juga mereka memberikan dukungan terhadap Timnas, dengan meneriakkan Indonesia, Indonesia. Beberapa bendera juga terlihat dikibarkan oleh beberapa fans, baik itu bendera LFC maupun bendera Indonesia. Red flare dan smokebomb juga tak jarang dinyalakan fans menambah semarak atmosfer pertandingan di round the fields of GBK.

BIGREDS at GBK
Flare's everwhere!
So many pyros...
Meskipun hasil akhir 2-0 ntuk kemenangan LFC (goal dicetak Coutinho dan Raheem Sterling), tetapi hari itu seluruh Kopites merasa puas telah melihat tim kesayangan mereka secara langsung untuk pertama kalinya, bukan hanya di layar kaca lagi. Apalagi mereka meyaksikannya di negeri mereka sendiri, tepatnya di Round the Fields of GBK. We're Not Ordinary Wools!

This is Liverpool FC. The fans love the club and the club loves the fans.
LFC Squad at GBK
Kolo about Indonesian Reds
Come Back Next Time, LFC!
Beberapa video yang saya rekam sendiri ketika pertandingan berlangsung: "YNWA Sung at GBK" dan "Liverpool's Song at GBK." Other videos will be uploaded soon.

_____________________________________
Baca juga:
- Brief History of "You'll Never Walk Alone"
- Sejarah Panas "North West Derby"

July 29, 2013

Setelah sebelumnya saya membuat postingan tentang Cara Efektif dan Mudah Membuat Daftar Isi. Maka dalam postingan ini saya akan memberi tips bagaimana cara membuat orientasi layout berbeda (portrait & landscape) dalam satu file di Ms.Word. Postingan ini dibuat berdasarkan request dari teman saya. Biasanya kita membutuhkan layout yang berbeda saat kita ingin membuat tabel yang lebarnya melebihi kertas jika disetting dalam layout portrait, untuk membuatnya fit dengan kertas maka kita harus mengubah layout menjadi landscape, namun hanya untuk halaman yang ada tabelnya saja. Sebetulnya hal ini sangat simple dan mudah, akan tetapi banyak sebagian dari kita yang belum mengetahuinya. 

Oke langsung saja, kita anggap orintasi normal default yang kita pakai adalah portrait:
  1. Arahkan kursor di awal halaman yang ingin kita ubah menjadi landscape. Lalu klik menu Page Layout, klik tanda panah kecil di bagian paling bawah kanan menu Page Layout. [Lihat Gambar 1]
  2. Gambar 1
  3. Lalu, pilih orientasi Landscape, dan pada kolom Apply to: pilih Selected Sections. [Lihat Gambar 2]
    Gambar 2
  4. Dan kamu bisa lihat hasilnya seperti yang ada pada Gambar 3.
    Gambar 3
  5. Namun belum selesai sampai disitu, jika halaman yang kamu ubah menjadi landscape tersebut bukanlah halaman terakhir, maka halaman setelah halaman yang kamu ubah menjadi landscape tersebut akan ikut berubah menjadi landscape juga. Seperti di Gambar 4.
    Gambar 4
  6. Untuk mengubahnya, arahkan kursor di awal halaman yang kamu ingin ubah ke default (portrait) tersebut, pilih menu Page Layout, kemudian pilih orientasi portrait,  dan pada kolom Apply to: pilih This Point Forward. [Lihat Gambar 5]
    Gambar 5
  7. Terakhir, kamu bisa lihat hasilnya seperti di Gambar 6. Dengan begitu, halaman yang terdapat tabel telah berhasil diubah orientasinya menjadi landscape, tanpa mengubah orientasi layout halaman di sebelumnya dan di sesudahnya (tetap portrait).
    Gambar 6
Semoga bermanfaat. If there's any question, please leave a coment below.
Source: Pengalaman pribadi.

_____________________________________ 
Baca juga:
- Membuat Halaman Berbeda Posisi Dalam Satu File

July 25, 2013



Masyhur/terkenal tak selamanya menjadi jaminan bahwa sesuatu itu benar. Begitulah yang terjadi pada “doa berbuka puasa”. Doa yang selama ini terkenal di masyarakat, belum tentu shahih derajatnya.

Perlu Anda ketahui bahwa doa berbuka puasa yang terkenal dan tersebar di masyarakat dengan lafazh berikut:

اللهم لك صمت و بك امنت و على رزقك افطرت برحمتك يا ارحم الراحمين
(Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa 'ala rizqika afthortu birohmatika ya arhama rohimiin)

adalah hadits palsu, atau dengan kata lain, ini bukanlah hadits. Tidak terdapat di kitab hadits manapun. Sehingga kita tidak boleh meyakini doa ini sebagai hadits Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam. Entah siapa orang yang membuat doa ini.

Oleh karena itu, doa dengan lafazh ini dihukumi sama seperti ucapan orang biasa seperti saya dan anda. Sama kedudukannya seperti kita berdoa dengan kata-kata sendiri. Sehingga doa ini tidak boleh dipopulerkan apalagi dipatenkan sebagai doa berbuka puasa.

Adapun do'a berbuka puasa yang shahih (benar) dari Rasulullah yang dianjurkan untuk diucapkan ketika berbuka puasa, adalah sebagai berikut. Sebagaimana hadits:

كان رسول الله صلى الله عليه وسلم إذا أفطر قال ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله

“Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam ketika berbuka puasa membaca doa:

ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله
(Dzahabaz zhamaa-u wabtalatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah)

Artinya: "Rasa haus telah hilang, kerongkongan telah basah, semoga pahala didapatkan. Insya Allah."
[HR. Abu Daud no.2357, Ad Daruquthni 2/401, dihasankan oleh Ibnu Hajar Al Asqalani di Hidayatur Ruwah, 2/232]


Yang dimaksud dengan إذا أفطر adalah setelah makan atau minum yang menandakan bahwa orang yang berpuasa tersebut telah “membatalkan” puasanya (berbuka puasa, pen) pada waktunya (waktu berbuka, pen). Oleh karena itu doa ini tidak dibaca sebelum makan atau minum saat berbuka. Sebelum makan tetap membaca basmalah, ucapan “bismillah” sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,


إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فَإِنْ نَسِىَ أَنْ يَذْكُرَ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فِى أَوَّلِهِ فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ

“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala. Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: “Bismillaahi awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)”.
[HR. Abu Daud no. 3767 dan At Tirmidzi no. 1858. At Tirmidzi mengatakan hadits tersebut hasan shahih. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits tersebut shahih]

Adapun ucapan وثبت الأجر maksudnya “telah hilanglah kelelahan dan telah diperolehlah pahala”, ini merupakan bentuk motivasi untuk beribadah. Maka, kelelahan menjadi hilang dan pergi, dan pahala berjumlah banyak telah ditetapkan bagi orang yang telah berpuasa tersebut.

Jadi, perlu diingat bahwa doa berbuka puasa ini diucapkan setelah kita sudah memakan santapan buka. Jadi sebelum memakan santapan yg dihidangkan seperti biasanya kita mengucapkan bismillah, kemudian meminum seteguk air untuk membatalkan puasa, dan barulah kita ucapkan doa tersebut yang shahih di atas.


Nah, setelah kita mengetahui do'a berbuka puasa yang shahih di atas, mudah-mudahan kita bisa mengamalkannya. Aamiin.
Silahkan download audio doa berbuka puasa yang shahih di bawah ini.
Download

July 24, 2013

Ketika bulan ramadhan seperti ini kita selalu berpikir apa hikmah yang kita dapat setelah berjuang puasa seharian. berikut adalah 10 hikmah puasa ramadhan:
1. Bulan Ramadhan bulan melatih diri untuk disiplin waktu. Dalam tiga puluh hari kita dilatih disiplin bagai tentara, waktu bangun kita bangun, waktu makan kita makan, waktu menahan kita sholat, waktu berbuka kita berbuka, waktu sholat tarawih, iktikaf, baca qur'an kita lakukan sesuai waktunya. Bukankah itu disiplin waktu namanya? Ya kita dilatih dengan sangat disiplin, kecuali orang tidak mau ikut latihan ini.
2. Bulan Ramadhan bulan yang menunjukkan pada manusia untuk seimbang dalam hidup. Di bulan Ramadhan kita bersemangat untuk menambah amal-amal ibadah, dan amal-amal sunat. Artinya kita menahan diri atas satu pekerjaan yang monoton dan lalai beribadah kepadaNya. Orang yang lalai atas mengingat Allah, selalu asyik dengan pekerjaannya, sehingga waktu istirahat siang, sholat, dan makan sering terabaikan. Atau waktu yang seharusnya dipakai untuk beribadah kepada Allah dipakai untuk makan siang bersama kekasih. Sholat? tinggal. Di bulan Ramadhan kita diajarka hidup seimbang, antara pekerjaan, dan Ibadah. Pekerjaan untuk kepentingan dunia dan Ibadah untuk kepentingan Akhirat.

3. Bulan Ramadhan adalah bulan yang mengajarkan Manusia akan pentingnya arti persaudaraan, dan silaturahmi. Di keluarga orang yang tidak mengerti akan arti persaudaraan. Persaudaraan di keluarga tidak begitu akrab, adik beradik bertengkar, Ibu dan Ayah kadang saling tidak memperhatikan. Persaudaraan dari Gang Jalanan, banyak juga perkelahiannya. Persaudaraan atas satu kelompok, satu bangsa, satu tanah air, hanya selogan dan nama, kurang sekali mendapat makna. Dalam Islam ada persaudaraan sesama muslim, akan tampak jelas jika berada dibulan Ramadhan, Orang memberikan tajil perbukaan puasa gratis. Sholat bersama di masjid, memberi ilmu islam dan banyak ilmu Islam di setiap ceramah dan diskusi keagamaan yang dilaksanakan di Masjid. Semuanya didapat gratis tanpa bayaran. Sesama muslim saling bersalaman, bercengkrama saling menanyakan kabar. Sama-sama sholat tarawih tadarus dengan saling mengajarkan Qur'an, dan banyak makanan sedekah di Masjid. Ya tentunya Gratis. Persaudaraan sesama muslim sebenarnya punya pelajaran dan bab khusus, ada ayat qur'an tentang persaudaraan, ada banyak hadits nabi, tetapi jarang diperhatikan orang betapa pentingnya arti persaudaraan itu. Tetapi dibulan Ramadha ia akan tampak dengan sendirinya.

4. Bulan Ramadhan mengajarkan agar peduli pada orang lain yang lemah. Di bulan Ramadhan kita puasa, merasaka lapar dan dahaga, mengingatkan kita betapa sedihnya nasib orang yang tidak berpunya, orang terlantar, anak yatim yang tiada orang tuanya, fakir miskin yang hidup di tempat yang tidak layak. Apakah kita tidak merasa prihatin? Sehingga kita peduli untuk membantu saudara-saudara kita yang kelaparan. Baik karena kondisi ekonomi, atau disebabkan bencana Alam. Allah menyindir orang yang tidak peduli pada nasib orang lain yang miskin sebagai pendusta Agama. Juga Allah mengataka orang yang tidak peduli dengan nasib fakir miskin dan anak yatim sebagai orang yang tidak mempergunakan potensi pancaindranya untuk melihat keadaan sekelilingnya. Orang yang tidak peduli dengan orang lain juga disebut sebagai orang yang salah menilai atau memandang kehidupan.

5. Bulan Ramadhan mengajarkan akan adanya tujuan setiap perbuatan dalam kehidupan. Di bulan puasa kita diharuskan sungguh-sungguh dalam beribadah, menetapkan niat yang juga berisi tujuan kenapa dilakukannya puasa. Tuajuan puasa adalah untuk melatih diri kita agar dapat menghindari dosa-dosa di hari yang lain di luar bulan Ramadhan. Kalau tujuan tercapai maka puasa berhasil. Tapi jika tujuannya gagal maka puasa tidak ada arti apa-apa. Jadi kita terbiasa berorientasi kepada tujuan dalam melakukan segala macam amal ibadah.

6. Bulan Ramadhan mengajarkan pada kita hidup ini harus selalu mempunyai nilai ibadah. Setiap langkah kaki menuju masjid ibadah, menolong orang ibadah, berbuat adil pada manusia ibadah, tersenyum pada saudara ibadah, membuang duri di jalan ibadah, sampai tidurnya orang puasa ibadah, sehingga segala sesuatu dapat dijadikan ibadah. Sehingga kita terbiasa hidup dalam ibadah. Artinya semua dapat bernilai ibadah.

7. Bulan Ramadhan melatih diri kita untuk selalu berhati-hati dalam setiap perbuatan, terutama yang mengandung dosa. Dibulan Ramadhan kita berpuasa. Kita menahan Lapar dan dahaga. Bukan itu saja. Tetapi juga menahan segala yang dapat membatalkan puasa, juga segala yang dapat merusak puasa. Terutama hal-hal yang dapat menimbulkan dosa. Sehingga di dalam bulan Ramadhan kita dapat terbiasa dan terlatih untuk menghindari dosa-dosa kita agar kita senantiasa bersih dari perbuatan yang dapat menimbulkan dosa. Latihan ini menimbulkan kemajuan positif bagi kita jika diluar bulan Ramadhan kita juga dapat menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan dosa seperti bergunjing, berkata kotor, berbohong, memandang yang dapat menimbulkan dosa, dan lain sebagainya.
  
8. Bulan Ramadhan melatih kita untuk selalu tabah dalam berbagai halangan dan rintangan. Dalam Puasa di bulan Ramadhan kita dibiasakan menahan yang tidak baik dilakukan. Misalnya marah-marah, berburuk sangka, dan dianjurkan sifat Sabar atas segala perbuatan orang lain kepada kita. Misalkan ada orang yang menggunjingkan kita, atau mungkin meruncing pada Fitnah, tetapi kita tetap Sabar karena kita dalam keadaan Puasa. Dengan Sabar hasutan Syeitan untuk memperuncing konflik menjadi gagal. Kitalah pemenangnya dari godaan Syeitan tersebut. Masalah orang menggunjing, memfitnah, biarlah itu jadi dosa-dosanya, janganlah kita ikut berdosa dengan dosa orang lain.

9. Bulan Ramadhan mengajarkan pada kita akan arti hidup hemat dan sederhana. Setiap hari kita membeli kue dan minuman untuk berbuka puasa. Dari sekian banya kue dan minuman yang kita beli. Hanya minuman segelas teh buatan kita sendiri yang diminum. Yang lain banyak tertinggal dan sebagian terbuang keesokan harinya. Hal ini menyadarkan kita, bahwa apa yang kita beli banyak-banyak sebelum berbuka, hanyalah hawa nafsu saja. Kebutuhan kita hanyalah segelas teh manis! Mengapa kita harus membeli banyak-banyak minuman dan kue-kue yang akhirnya tidak kita makan? Hal ini menyadarkan kita betapa kita harus hemat, membeli sekedar yang dibutuhkan.

10. Bulan Ramadhan mengajarkan pada kita akan pentingnya rasa syukur kita, atas nikmat-nikmat yang diberikan pada kita. Rasa syukur kita akan adanya nikmat makanan yang telah kita punyai terasa ketika kita puasa. Kita merasakan lapar, tetapi kita masih mempunyai makanan. Bagaimana dengan orang yang merasakan lapar tetapi bukan karena ia juga puasa, tetapi karena memang tidak punya makanan?


_________________________________ 
Baca juga: 
- Yang Boleh Dilakukan Oleh Orang Yang Berpuasa

July 23, 2013


"Hey stranger, what's your name?"
"Have we met before?"

Today I saw a girl extremely beautiful at my lovely campus. Her beauty of wearing hijab were interesting. When both of us walking, she looked at me and I looked at her. Then we both turned each other's face but then looked at each other again until three times. After that, we walked away to different direction. Don't know what actually happened, what I could do after that accident is only smiling. I don't know her name, don't know where she comes from as well. Hope next time I'll see her again. That's all my story today :|
#Absurd

July 18, 2013


Sebelum anda menyesal membaca tulisan ini, saya akan memberitahukan bahwa tulisan ini ditulis hanya sebagai ungkapan hati saya atas apa yang akan terjadi pada Sabtu, 20 Juli, esok lusa. Ya, pada hari itu akan ada 2 hal penting yang akan terjadi secara bersamaan, Ujian AIKA dan Indonesia vs Liverpool di GBK. Telah jauh-jauh hari saya membeli tiket untuk menonton laga #LFCTourIndonesia di GBK. Hingga H-7 pun saya tetap yakin akan bisa menontonnya. Namun semua itu pupus setelah hari kemarin saya di sms oihak kampus bahwa Ujian AIKA dimajukan menjadi tanggal 20 Juli, padahal sebelumnya terjadwal 27 Juli. Ujian AIKA ini sangat penting, karena merupakan salah satu syarat agar bisa mengikuti sidang skripsi serta wisuda. Nah, pada titik ini saya benar-benar dilema, sebenarnya bisa aja ikut keduanya, karena AIKA itu pagi sampe sore dan GBK itu malam hari, tapi tidak seharusnya kedua hal ini terjadi bersamaan. Tapi okelah saya akan ke GBK setelah dari kampus, dengan otak yang sudah lelah tentunya. Saya kira cuma itu yang saya ingin tulis. Gimana, nyesel ga bacanya? Kalo nyesel, sila baca postingan-postingan saya yang lain, dijamin ga bikin nyesel. YNWA. #absurd

Update: Akhirnya jadi juga ke GBK, read more --> All Round The Fields of GBK (Memory of 20 July)

July 15, 2013


Oleh:
Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilaaly
Syaikh Ali Hasan Ali Abdul Hamid

Seorang hamba yang taat serta paham Al-Qur'an dan Sunnah tidak akan ragu bahwa Allah menginginkan kemudahan bagi hamba-hamba-Nya dan tidak menginginkan kesulitan. Allah dan Rasul-Nya telah membolehkan beberapa hal bagi orang yang puasa, dan tidak menganggapnya suatu kesalahan jika mengamalkannya. Inilah perbuatan-pebuatan tersebut beserta dalil-dalilnya:

  1. Memasuki Waktu Subuh Dalam Keadaan Junub. Di antara perbuatan Shallallahu 'alaihi wa sallam adalah masuk fajar dalam keadaan junub karena jima' dengan isterinya, beliau mandi setelah fajar kemudian shalat.Dari Aisyah dan Ummu Salamah Radhiyallahu 'anhuma."Sesungguhnya Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam memasuki waktu subuh dalam keadaan junub karena jima' dengan isterinya, kemudian beliu mandi dan berpuasa" [Hadits Riwayat Bukhari 4/123, Muslim 1109]
  2. Bersiwak. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda."Seandainya tidak memberatkan umatku, niscaya aku suruh mereka untuk bersiwak setiap kali wudlu" [Hadits Riwayat Bukhari 2/311, Muslim 252 semisalnya].Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tidak mengkhususkan bersiwak untuk orang yang puasa ataupun yang lainnya, hal ini sebagai dalil bahwa bersiwak itu diperuntukkan bagi orang yang puasa dan selainnya ketika wudlu dan shalat. [Inilah pendapat Bukhari Rahimahullah, demikian pula Ibnu Khuzaimah dan selain keduanya. Lihat Fathul Bari 4/158, Shahih Ibnu Khuzaimah 3/247, Syarhus Sunnah 6/298]Demikian pula hal ini umum di seluruh waktu sebelum zawal (tergelincir matahari) atau setelahnya. Wallahu 'alam.
  3. Berkumur Dan Istinsyaq. Karena beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam berkumur dan beristinsyaq (memasukkan air ke hidung) dalam keadan puasa, tetapi melarang orang yang berpuasa berlebihan ketika beristinsyaq.Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda." ... Bersungguh-sungguhlah dalam beristinsyaq kecuali dalam keadaan puasa."
  4. Bercengkrama Dan Mencium Istri. Aisyah Radhiyallahu 'anha pernah berkata. "Adalah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mencium dalam keadaan berpuasa dan bercengkrama dalam keadaan puasa, akan tetapi beliau adalah orang yang paling bisa menahan diri" [Hadits Riwayat Bukhari 4/131, Muslim 1106] "Kami pernah berada di sisi Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, datanglah seorang pemuda seraya berkata, "Ya Rasulullah, bolehkah aku mencium dalam keadaan puasa?" Beliau menjawab, "Tidak". Datang pula seorang yang sudah tua dan dia berkata: "Ya Rasulullah, bolehkah aku mencium dalam keadaan puasa?" Beliau menjawb: "Ya" sebagian kami memandang kepada teman-temannya, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya orang tua itu (lebih bisa) menahan dirinya".
  5. Mengeluarkan Darah dan Suntikan Yang Tidak Mengandung Makanan.
  6. Berbekam. Dahulu berbekam merupakan salah satu pembatal puasa, namun kemudian dihapus dan telah ada hadits shahih dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, bahwa beliau berbekam ketika puasa. Hal ini berdasarkan riwayat dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhuma."Artinya: Sesungguhnya Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berbekam, padahal beliau sedang berpuasa" [Hadits Riwayat Bukhari 4/155-Fath, Lihat Nasikhul Hadits wa Mansukhuhu 334-338 karya Ibnu Syahin]
  7. Mencicipi Makanan. Hal ini dibatasi, yaitu selama tidak sampai di tenggorokan berdasarkan riwayat dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'anhuma."Tidak mengapa mencicipi sayur atau sesuatu yang lain dalam keadaan puasa, selama tidak sampai ke tenggorokan" [Hadits Riwayat Bukhari secara mu'allaq 4/154-Fath, dimaushulkan Ibnu Abi Syaibah 3/47, Baihaqi 4/261 dari dua jalannya, hadits ini Hasan. Lihat Taghliqut Ta'liq 3/151-152]
  8. Bercelak, Memakai Tetes Mata Dan Lainnya Yang Masuk Ke Mata. Benda-benda ini tidak membatalkan puasa, baik rasanya yang dirasakan di tenggorokan atau tidak. Inilah yang dikuatkan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam risalahnya yang bermanfaat dengan judul Haqiqatus Shiyam serta murid beliau yaitu Ibnul Qayim dalam kitabnya Zadul Ma'ad, Imam bukhari berkata dalam shahhihnya: "Anas bin Malik, Hasan Al-Bashri dan Ibrahim An-Nakha'i memandang, tidak mengapa bagi yang berpuasa."
  9. Mengguyurkan Air Ke Atas Kepala Dan Mandi. Bukhari menyatakan dalam kitab Shahihnya Bab: Mandinya Orang Yang Puasa, Umar membasahi bajunya kemudian dia memakainya ketika dalam keadaan puasa. As-Sya'bi masuk kamar mandi dalam keadaan puasa. Al-Hasan berkata: "Tidak mengapa berkumur-kumur dan memakai air dingin dalam keadaan puasa."Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengguyurkan air ke kepalanya dalam keadaan puasa karena haus atau kepanasan.
[Disalin dari Kitab Sifat Shaum Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam Fii Ramadhan, edisi Indonesia Sipat Puasa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam oleh Syaikh Salim bin Ied Al-Hilaaly, Syaikh Ali Hasan Abdul Hamid, terbitan Pustaka Al-Haura, penerjemah Abdurrahman Mubarak Ata] 

Semoga bermanfaat. 
Sumber

_________________________________
Baca juga:
- 10 Hikmah Puasa Ramadhan

July 14, 2013


Hari ini adalah H-6 kedatangan klub sepakbola favorit saya, Liverpool FC, ke Jakarta. Ya, pada tanggal 20 Juli nanti Timnas Indonesia kembali kedatangan salah satu tim besar dari kompetisi BPL (Inggris) setelah Arsenal yang saat ini sedang main di GBK ketika tulisan ini dibuat. Saya tidak ingin terlalu panjang menulis di postingan ini, saya hanya ingin mengutarakan perasaan suka cita saya akan hal tersebut. Sebuah klub sepakbola yang telah saya sukai sejak sekurang-kurangnya 8 tahun lalu (sejak The Miracle of Istanbul) akan menginjakkan kaki di bumi tempat saya lahir untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.

Sejatinya, Liverpool sulit untuk mendapatkan izin untuk bertanding melawan Timnas Indonesia dikarenakan jadwal Timnas yang padat. Akan tetapi, keinginan keras dari pihak klub yang ingin sekali menghibur fans terbesarnya di Asia itu sudah tak terbendung. Ya, menurut beberapa sumber yang terpercaya, Indonesia adalah negara dengan fans LFC terbesar di Asia, bahkan di dunia [Sumber 1, Sumber 2]. Hingga pada akhirnya LFC memutuskan langsung bertemu dengan PSSI untuk meyakinkan diri bahwa mereka benar-benar ingin bertanding dengan Timnas Indonesia. Alhasil, Liverpool datang ke Indonesia tanpa promotor, murni inisiatif untuk menghibur fans nya di Indonesia, ya, fans terbesarnya! Menyisipkan kota Jakarta diantara Bangkok dan Melbourne, dua kota yang telah pasti mereka kunjungi. Tiket sudah di tangan, jersey baru sudah siap dikenakan. Tak sabar untuk menanti GBK dengan cita rasa Anfield 20 Juli nanti. Tak sabar untuk mendengarkan You'll Never Walk Alone berkumandang di sana, di round the fields of GBK. YNWA

Update: Dan akhirnya jadi juga ke GBK, read more --> All Round The Fields of GBK (Memory of 20 July)

July 13, 2013


Dari Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Apabila salah seorang dari kamu bangun dari tidurnya, hendaklah istintsar (mengeluarkan air dari hidung setelah menghirupnya) 3x, karena syaithon bermalam di lubang hidungnya”. (Muttafaq ‘alaih). Fawaid hadits:

  1. Wajibnya istintsar setelah bangun dari tidur. Dan sabda Nabi: bermalam, menunjukkan bahwa ini untuk tidur malam.
  2. Illatnya adalah bahwa Syaithon bermalam di lubang hidung manusia.
  3. Wajibnya melindungi diri kita dari Syaithon.
  4. Kewajiban seorang muslim mengimani perkara yang gaib yang ditunjukkan oleh dalil, walaupun akal kita tidak bisa menerimanya.
Rahasia Ghoib yang diberitahu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bahwa setiap kita tidur maka setan-setan (dari dalam tubuh menuju lubang hidung) "kongkow-kongkow" di dalam lubang hidung kita setelah seharian menggoda dan mempengaruhi jiwa raga kita, maka untuk mengeluarkan setan dari diri kita hendaknya ketika bangun langsung jangan tunda lagi untuk ber-istintsar.


Dinukil 100% dari Sumber, Sumber Utama

July 12, 2013


Maaf, keyword yang anda cari tidak ditemukan.

Satu-satunya cara yang mustahil agar skripsi anda cepat selesai adalah dengan mengerjakannya dengan baik dan benar, secepat dan setepat mungkin. Kejarlah dosen pembimbing anda kemanapun beliau berada agar revisi cepat selesai. Terakhir, banyaklah berdoa, dijamin skripsi anda cepat selesai.

peace :D


Makan sahur biasa dilakukan oleh setiap Muslim di malam hari sebelum melakukan ibadah puasa di siang harinya. Biasanya hal ini dilakukan sebelum adzan shubuh berkumandang. Makan sahur dapat memperkuat tubuh dan menambah energi agar kita tidak merasa lemah ketika menjalankan ibadah puasa sehari penuh. Namun, lebih dari itu, makan sahur ternyata sangat dianjurkan oleh Nabi kita Shallallahu 'alaihi wa sallam, dan makan sahur juga memiliki banyak keutamaan, diantaranya:

  1. Makan sahur adalah barokah.
    Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
    "Sesungguhnya Allah menjadikan barokah pada makan sahur dan takaran" [Hadits Riwayat As-Syirazy (Al-Alqzb)]
    Dan beliau bersabda:
    "Makan sahurlah kalian karena dalam sahur ada barakah" [Hadits Riwayat Bukhari 4/120, Muslim 1095 dari Anas]
    Dalam makan sahur juga (berarti) menyelisihi Ahlul Kitab, karena mereka tidak melakukan makan sahur.
    "Pembeda antara puasa kita dengan puasanya ahli kitab adalah makan sahur" [Hadits Riwayat Muslim 1096]

  2. Allah dan malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang sahur.
    Beliau bersabda:
    "Sahur adalah makanan yang barakah, janganlah kalian tinggalkan walaupun hanya meminum seteguk air karena Allah dan Malaikat-Nya memberi sahalawat kepada orang-orang yang sahur" [Hadits Riwayat Ibnu Abi Syaibah 2/8, Ahmad 3/12, 3/44 dari tiga jalan dari Abu Said Al-Khudri. Sebagaimana menguatan yang lain]
    Dan makanan utama yang dianjurkan ketika sahur adalah buah kurma.
    "Sebaik-baik sahurnya seorang mukmin adalah korma" [Hadits Riwayat Abu Daud 2/303, Ibnu Hibban 223, dll]


    Barangsiapa yang tidak menemukan korma, hendaknya bersungguh-sungguh untuk bersahur walau hanya dengan meneguk satu teguk air, karena keutamaan yang disebutkan tadi, dan karena sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: "Makan sahurlah kalian walau dengan seteguk air."

  3. Mengakhirkan sahur.
    Disunnahkan mengakhirkan sahur sesaat sebelum fajar, karena Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam dan Zaid bin Tsabit Radhiyallahu 'anhu melakukan sahur, ketika selesai makan sahur Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bangkit untuk shalat subuh, dan jarak (selang waktu) antara sahur dan masuknya shalat kira-kira lamanya seseorang membaca lima puluh ayat di Kitabullah.
    Anas Radhiyallahu 'anhu meriwayatkan dari Zaid bin Tsabit Radhiyallahu 'anhu: "Kami makan sahur bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian beliau shalat" Aku tanyakan (kata Anas), "Berapa lama jarak antara adzan dan sahur?" Zaid menjawab, "kira-kira 50 ayat membaca Al-Qur'an"[Hadits Riwayat Bukhari 4/118, Muslim 1097]


Oleh karena itu, hendaknya kita biasakan selalu makan sahur sebelum melakukan ibadah puasa. Karena dengan melakukannya kita akan mendapatkan keutamaan-keutamaan seperti yang telah disebutkan di atas. Keberadaan sahur sebagai barokah sangatlah jelas, karena dengan makan sahur berarti mengikuti sunnah, menguatkan dalam puasa, menambah semangat untuk berpuasa dan membuat orang yang puasa tersebut tidak terlalu terbebani oleh ibadah puasa dan merasa ringan menjalankannya.

Selengkapnya: Source, Main Source

_________________________________
Baca juga:
- Do'a Berbuka Puasa Yang Benar

July 11, 2013

Phobia atau yang dalam ejaan bahasa Indonesia disebut fobia adalah rasa takut terhadap sesuatu, baik itu sesuatu itu hewan, tumbuhan, ataupun benda lainnya, baik benda itu menyeramkan ataupun pada dasarnya tidak menyeramkan sama sekali. Contohnya: fobia pada kucing (Ailurophobia), fobia pada wanita (Gynephobia), fobia pada bunga (Anthrophobia), dll. Fobia juga bisa disebabkan karena kondisi atau situasi tertentu seperti fobia pada ketinggian (Acrophobia), fobia pada kegelapan (Achluophobia), fobia pada keramaian (Enochlophobia), dll. Fobia tidak mengenal jenis kelamin, pria dan wanita memiliki chance yang sama untuk mengidap sebuah fobia. Dan khusus dalam tulisan kali ini saya akan membahas tentang Trypophobia. 

Apa itu Trypophobia? Trypophobia adalah rasa takut pada sekumpulan lubang. Seperti lubang-lubang kecil yang terdapat pada tanaman, seperti kepala bunga teratai atau gelembung dalam adonan kue. Bisa juga seperti lubang-lubang pada sarang lebah, atau seperti tonjolan-tonjolan pada kulit seseorang yang terkena penyakit sifilis, atau pada kulit yang terkena luka bakar, yang semua itu mampu menghadirkan trypophobics berupa kegelisahan secara ekstrim, sehingga mampu memicu reaksi seperti merinding, kulit gatal, mual dan perasaan tidak nyaman. Trypophobia bukan fobia resmi yang diakui dalam literatur ilmiah. Bagi sebagian orang yang memilikinya, mereka mungkin tidak menyadarinya sebagai bentuk fobia yang nyata, meskipun sebenarnya mereka merasakan rasa gelisah dan ketidaknyamanan tersebut. Sebagai tambahan, Trypophobia adalah salah satu dari sejumlah ketakutan yang dialami oleh sebagian orang dengan tingkat ketakutan yang berbeda-beda. 

Saya sendiri sengaja tidak menampilkan contoh gambar dari trypophobia karena saya juga penderita trypophobia. Jika anda penasaran ingin melihatnya, sila Go To Google Images kemudian ketik keyword "trypophobia." Jika anda merasakan ciri-ciri yang ada di atas, maka anda sama seperti saya. Ingat ya, kata kuncinya trypophobia bukan typophobia. Kalau typophobia itu fobia/takut akan salah kelik, eh salah ketik maksudnya, duh typo kan :p
Go to LFC Indonesia website Go to Liverpool FC website